TAPAK SUCI PUTRA MUHAMMADIYAH

     Perguruan Seni Beladiri Indonesia TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH atau disingkat TAPAK SUCI, adalah sebuah aliran, perguruan, dan organisasi pencak silat yang merupakan anggota IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia). TAPAK SUCI termasuk dalam 10 Perguruan Historis IPSI, yaitu perguruan yang menunjang tumbuh dan berkembangnya IPSI sebagai organisasi. TAPAK SUCI berasas Islam, bersumber pada Al Qur'an dan As-Sunnah, berjiwa persaudaraan, berada di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah sebagai organisasi otonom yang ke-11.
     TAPAK SUCI berdiri pada tanggal 10 Rabiul Awal 1383 H, atau bertepatan dengan tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Motto dari TAPAK SUCI adalah "Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah". Aliran TAPAK SUCI, adalah keilmuan pencak silat yang berlandaskan Al Islam, bersih dari syirik dan menyesatkan, dengan sikap mental dan gerak langkah yang merupakan tindak tanduk kesucian dan mengutamakan Iman dan Akhlak, serta berakar pada aliran Banjaran-Kauman, yang kemudian dikembangkan dengan metodis dan dinamis. Perguruan TAPAK SUCI, adalah perguruan yang merupakan peleburan sekaligus kelanjutan dari tiga paguron yang pernah ada sebelumnya, yaitu: Kasegu, Seranoman, dan Kauman, berlandaskan Al Islam dan berjiwa ajaran KH. Ahmad Dahlan, membina pencak silat yang berwatak serta berkepribadian Indonesia, melestarikan budaya bangsa yang luhur dan bermoral, serta mengabdikan perguruan untuk perjuangan agama, bangsa, dan negara. 
     Organisasi TAPAK SUCI berkiprah sebagai organisasi pencak silat, berinduk kepada Ikatan Pencak Silat  Indonesia, dan dalam bidang dakwah pergerakan TAPAK SUCI merupakan pencetak kader Muhammadiyah. Pimpinan Pusat TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH berkedudukan di Kauman, Yogyakarta, dan memiliki kantor perwakilan di ibukota negara. 

Maksud dan Tujuan
1. Mendidik serta membina ketangkasan dan keterampilan pencak silat sebagai beladiri, seni, olahraga, dan budaya bangsa Indonesia.
2. Memelihara dan mengembangkan kemurnian pencak silat aliran TAPAK SUCI sebagai budaya bangsa yang luhur dan bermoral, sesuai dan tidak menyimpang dari ajaran Islam serta bersih dari syirik dan menyesatkan.
3. Mendidik dan membina anggota untuk menjadi kader Muhammadiyah. TAPAK SUCI menggembirakan dan mengamalkan dakwah Amar Ma'ruf Nahi Mungkar dalam usaha mempertinggi ketahanan Nasional. 

Usaha
1. Memperteguh Iman, menggembirakan dan memperkuat ibadah serta mempertinggi akhlak yang mulia sesuai dengan ajaran Islam.
2. Menyelenggarakan pembinaan dan pendidikan untuk melahirkan pesilat tangguh yang beriman dan berakhlak.
3. Mengadakan penggalian dan penelitian ilmu seni beladiri untuk meningkatkan dan mengembangkan kemajuan aliran TAPAK SUCI.
4. Menyelenggarakan pertandingan dan perlombaan serta pertemuan untuk memperluas pengalaman dan persaudaraan.
5. Menggembirakan penyelenggaraan dakwah Amar Ma'ruf Nahi Mungkar sesuai dengan maksud dan tujuan TAPAK SUCI.
6. Berpartisipasi aktif dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia sebagai organisasi federasi dan/atau lembaga lain yang tidak menyimpang dari maksud dan tujuan TAPAK SUCI.
7. Menyelenggarakan usaha yang dapat mewujudkan tercapainya maksud dan tujuan TAPAK SUCI. 

Sumber: id.m.wikipedia.org/wiki/Tapak_Suci_Putera_Muhammadiyah?wasRedirected=true
Previous
Next Post »